Kisi kisi hariku tak pernah biasa
Lihat saja.....
Sampai pada malam yang kian kelam
Namamu tetap saja terngiang....
Tangan mungilku terus menggurat lembar lembar muda...
Putih berseri serupa cintaku...
Bersama terang lentera menemani sepi yang bernyanyi lagu rindu...
Kan kurilis lagi
Kisah demi kisah hari
Tentangmu yang masih
Berdiam diantara puisiku
Menyungging sedikit senyum simpulku
Menghitung kalimat kalimat manja
Lipatan demi lipatan tergurat
Tak ada nama selain namamu
begitu indah Terukir didinding hati
Menyemai malam dengan senandung perih
Sedikit...Tangan ini berhenti
Mengisakkan jerih yang tiada habis
Menuntun waktu
Yang mengusik usiaku
Teruntukmu...
Derat derat luka
Terasa pedih tanpa sayatan berarti
Namun perasaanku tak memungkiri
Setiap kata hanya linanganku
Yang basah dengan rindu
Mungkin kau jenuh dengan segala ucapan kanvasku
Yang kian membuatmu
Terlelap dalam hening
Aku hanya ingin kau tau
Ini tangisku
Ini jeritku
Ini senyumku
Ini bahagiaku
Yang tak pernah sempat Bersamamu
Demi waktu...
Kan kuhabiskan sepi ini dengan menulis dan menulis
Sampai renta ini tak sanggup lagi menopang
Segala rasa
syairku
Seperti cinta
Juga seperti sepi
Yang kau persembahkan untukku..dan aku tak pernah kehabisan kata..
0 Response to "untuk cinta aku tak pernah letih"
Post a Comment