Hidup ini cuma sekali. Sayang sekali kalau kita melewatkannya begitu
saja. Jangan sampai nanti ketika kelak kita meninggalkan dunia ini,
tidak ada ‘prestasi’ apapun yang kita torehkan, yang bisa menjadi bahan
cerita dan kebanggaan anak cucu kita
Prestasi-prestasi itu tentunya selalu diawali dari sebuah mimpi. Ya,
mimpi. Tidak peduli apapun mimpi kamu, selalu ada harapan untuk
mewujudkannya. Dan kali ini saya ingin mengupas beberapa langkah yang
bisa dilakukan untuk selangkah lebih dekat dari dream yang sudah anda
buat, bahkan kalau perlu terwujud semua dream tersebut.
Mudah-mudahan bisa menghapus gundah gulana agan-agan yang bingung harus memulai dari mana mewujudkan mimpinya masing-masing, langsung aja nih lets cekidot...
1. Tancapkan Mimpi Dalam Pikiran dan Hati kamu
Kenapa mimpi ini harus ditancapkan? Agar ada keyakinan dalam setiap
proses yang Anda jalani nantinya untuk selangkah bahkan mewujudkan dream
tersebut. Karena keyakinan adalah awal dari sukses tidaknya apa yang
kita lakukan. Hati-hati dengan keyakinan. Jika tidak menyeret Agan dalam
lingkaran malaikat, maka dia akan menjebak Agan dalam lingkaran setan.
How ??? Tulis semua mimpi yang ingin Agan capai dalam hidup ini. Buat saja
semacam list sederhana dalam buku ataupun kertas yang sekiranya mudah
untuk dilihat disebagian besar waktu kamu. Saya pribadi menuliskannya
dalam sebuah buku kecil, notes HP dan wallpaper Deskop Laptop
Kapanpun kamu punya waktu senggang, sisihkan waktu 1 menit saja untuk
melihat mimpi-mimpi yang sudah Agan tuliskan tersebut. Ini adalah metode
untuk mengikat mimpi dalam pikiran kita. Seperti halnya ketika kita
sekolah. Makin sering kita membaca buku pelajaran, makin ingat kita
materi-materi yang ada di dalamnya.
Bagaimana mengikat mimpi dalam hati? Dengan memvisualiasikannya. Ini
mungkin membutuhkan waktu khusus. Dan waktu yang direkomendasikan adalah
disaat kita hendak tidur dan baru bangun tidur (kenapa 2 waktu ini?
Silahkan cari jawabnya di buku Quantum Ikhlas). Bayangkan seolah-olah kamu sudah mendapatkan mimpi itu. Rasakan dan syukurilah. Lakukan itu
setiap hari.
Jadi ketika kamu nanti melihat mimpi yang sudah dituliskan, Kamu bisa
dengan segera merasakan dengan hati bagaimana nikmatnya bila mimpi
tersebut telah terwujud. Ikat mimpi dengan pikiran dan hati, oke!
2. Mencari Jalan Mewujudkan Mimpi
Mimpi tinggallah mimpi bila kita tidak melakukan usaha apapun untuk
mewujudkannya. Oleh karena itu, kita perlu mencari jalannya. Cari
informasi-informasi yang dibutuhkan yang nantinya bisa membawa kita ke
arah realisasi mimpi itu sendiri.
Contoh 1 : Seorang siswa SMA yang punya dream beasiswa kuliah
gratis di PTN, maka dia harus mencari informasi tentang beasiswa
tersebut dan apa saja yang dipersyaratkan disana.
Contoh 2 : Seseorang yang punya dream passive income dari bisnis
internet, maka dia harus mencari informasi soal bisnis internet dan
panduan bagaimana bisa sukses dari bisnis internet. Tentunya dari sumber
yang tepat, bukan sumber abal-abal yang hanya ingin meraih untung
belaka tanpa ada kontribusi yang berarti (baca : produk ngga
berkualitas).
Contoh 3 : Seseorang yang punya dream masuk surga (impian semua
orang saya rasa), maka dia harus mencari informasi bagaimana cara masuk
Surga, persyaratan-persyaratan apa saja yang mesti dipenuhi sebagai
seorang hamba Allah, apa-apa saja yang mesti ditinggalkan. Tujuannya
tentu saja agar nantinya atas rahmatNya kita dimasukkan dan dikumpulkan
dalam golongan orang yang beruntung. Dalami agama dan dekatkan diri
kepadaNya.
3. Segera Buat Goal-Goal Penunjang
Setelah informasi yang dibutuhkan sudah didapatkan maka sekarang
waktunya menyusun goal-goal penunjang. Saya ingat ada sebuah quotes
bagus, “Kesuksesan besar sebenarnya adalah kumpulah dari kesuksesan-kesuksesan kecil”.
Artinya apa? Dream besar kita sesungguhnya bisa dipecah menjadi beberapa
goal-goal kecil. Cara ini memiliki efek psikologis yang lebih baik.
Alih-alih berfokus pada dream yang besar, kita bisa fokus pada goal-goal
kecil ini. Toh, ketika goal-goal kecil tercapai maka secara tidak
langsung Dream itu sendiri akan terwujud.
Dengan goal-goal ini, kita bisa membuat prioritas waktu untuk kemudian
disisihkan agar pelan tapi pasti kita bisa tetap mengejar mimpi
tersebut. Jadi tanpa meninggalkan pekerjaan utama, kita masih bisa
berusaha mengejar mimpi.
4. Bertindaklah! Kejar Mimpi Itu Dengan Sikap Yang Benar
Goal sudah dibuat, maka langkah berikutnya adalah action alias bertindak
untuk mensukseskan goal-goal itu. Dalam hal ini jangan semua goal
dikejar sekaligus. Bisa-bisa yang ada malah semuanya ngga kesampaian.
Fokus pada satu goal, sukseskan. Fokus lagi di goal berikutnya,
sukseskan. Fokus lagi di goal berikutnya, sukseskan. Begitulah cara
kerjanya. Tahu-tahu, nanti ketika goal tersebut sukses dream Anda sudah
terwujud dengan sendirinya.
Dan jangan lupa, dalam mensukseskan goal tersebut hendaknya dalam setiap
tindakan kita harus selalu diiringi dengan sikap yang benar. Entah itu
dalam bentuk pola pikir (mindset) ataupun tindakan yang tidak melanggar
etika ataupun norma-norma yang ada. Jangan asal grasak grusuk aja.
Semua yang indah di akhir, selalu diawali dengan kebaikan, dan selalu berada dalam koridor kebaikan dalam setiap prosesnya. Pegang kata-kata ini!
5. Mintalah Bantuan Pada Sang Penguasa/ Sang Pencipta
Ada satu hal yang sangat ironis terjadi dalam masyarakat kita.
Seringkali kita meminta bantuan kepada banyak orang yang punya
kelebihan, entah itu kelebihan ilmu, kekuasaan atau apapun kelebihan
lainnya. Tapi mereka semua hanyalah manusia, sama dengan kita.
Kita justru mengabaikan Sang Penguasa yang benar-benar memiliki
kekuasaan besar, meliputi semesta alam ini. Sang Pencipta yang
ditanganNya lah nasib semesta ini digenggam, entah sampai berapa lama
hingga akhirnya diluluhlantakkan dan lebur menjadi satu (baca : kiamat).
Dialah TUHAN.
TUHAN adalah sumber energi terbesar, yang kita butuhkan untuk terus bisa
survive dalam semangat mengejar mimpi. Bukankah kadang-kadang kita
merasa lelah dalam setiap perjuangan itu. Maka mendekatlah kepadaNya
untuk mendapatkan kembali energi kita.
TUHAN adalah satu-satunya penolong yang hebat. Dia Maha Kuasa dan hanya
atas kehendakNya lah segala sesuatunya terjadi di dunia ini. Jika kita
bisa begitu ngototnya minta bantuan manusia yang punya banyak
kekurangan, kenapa kita ngga ngotot minta bantuan TUHAN yang Maha Kuasa
dan Tanpa Cela!
Dekatkan diri, lakukan ibadah plus-plus agar lebih diperhatikan.
Misalnya untuk yang Muslim, kita punya : Shalat Tahajud, Shalat Duha
(membuka rezeki), Shalat Hajat, bahkan kalau perlu laksanakanan Nadzar!
Tapi jangan habis manis sepah dibuang. Deket kalau ada maunya saja.
Ketika mimpi itu dikabulkan sudah seyogyanya kita malah makin dekat
kepadaNya, bukan malah sombong lantas lupa diri. Hanya mereka yang
pandai bersyukur yang akan terus ditambahkan nikmatnya oleh ALLAH.
Semoga yang sedikit ini bisa berguna dan membantu rekan-rekan yang
tengah dilanda kebingungan bagaimana menjembatani antara mimpi dan
tindakan yang berujung pada suksesnya mimpi tersebut.
Selamat mencoba dan raihlah impianmu....!!!