Beranda · Teknologi · Olahraga · Entertainment · Gaya Hidup

Ketika Rasa MALAS itu datang...!!!

iklan murah


Rasa malas adalah hal yang kerap menyambangi kita dalam kehidupan sehari-hari. Perasaan ini membuat kita enggan memulai tugas yang memang harus segera diselesaikan, perasaan ini pulalah yang tidak jarang jadi alasan di balik pilihan untuk menunda sebuah pekerjaan. Bagaimana denganmu, apakah kamu juga masih sering malas?
Kali ini Admin akan mengajakmu berpikir ulang, apakah layak kemalasan dipertahankan? Setiap rasa malas datang dan menyapa, nggak ada salahnya kamu coba putar hal-hal ini di otakmu.

1. Tanyakan Pada Diri Sendiri, “Kenapa Sih Aku Melakukan Ini?”


Setiap rasa malas datang, coba deh pikirkan alasan kenapa kamu memilih untuk menunda mengerjakan tugas. Apakah karena tugasnya terlalu berat, teman satu tim yang tidak menyenangkan, atau memang karena kamu merasa tidak mampu menyelesaikannya? Temukan alasan terbesar di balik rasa malas yang menyerangmu.
Mengenali sumber rasa malas penting untuk dilakukan, sebab lewat cara inilah kamu akan bisa mengambil langkah tepat untuk mengatasinya. Tanpa mengetahui sumber dari rasa malas yang menyerangmu, kamu juga tidak akan tahu apa yang sebaiknya harus dilakukan. Berusaha menghalau rasa malas tanpa tahu penyebabnya itu seperti kamu sedang demam, tapi malah minum obat untuk batuk. Bisa sih, tapi sia-sia.

2. Kalau Malas Sekarang, Apa yang Harus Kamu Bayar Nanti?


Kalau kamu malas dan menunda mengerjakan tugas, apa yang harus kamu bayar nanti? Coba hitung berapa banyak hal yang perlu kamu korbankan jika rasa malas yang mendatangimu tidak segera kamu usir. Contohnya, kamu enggan menyelesaikan tumpukan paper yang deadline-nya pekan depan, merasa masih punya waktu seminggu penuh untuk mengerjakannya.
Kemalasanmu membuka laptop untuk mulai mencari referensi harus dibayar dengan hilangnya waktu bersosialiasasi dengan teman-teman di pekan depan. Kamu akan tenggelam dalam tumpukan tugas yang semakin tidak bisa ditinggalkan. Belum lagi kalau nilai yang kamu dapatkan jelek karena kamu mengerjakannya dengan terburu-buru.
Nah lho, mendingan nggak malas sekarang atau menyesal kemudian?

3. Ingat Deh, Hal yang Kamu Tunda-Tunda Itu Akan Terasa Lebih Mudah…..Kalau Mulai Dikerjakan


Hal tersulit dalam sebuah pekerjaan adalah memulainya. Mengumpulkan tenaga dan niat untuk mengawali sesuatu memang membutuhkan upaya yang tidak kecil. Namun coba deh ingat-ingat lagi, ketika kamu sudah mulai mengerjakannya beban itu sedikit demi sedikit terangkat dari pundakmu, ‘kan?
Suatu hal yang perlahan mulai dikerjakan akan makin menunjukkan hasil akhirnya. Kalau kamu mulai mencicil pendahuluan dan mencari pertanyaan riset untuk paper akademismu, perlahan hal-hal yang harus masuk di bab pembahasan akan mulai terbersit di otakmu. Saat kamu mulai membuat story line untuk video yang harus kamu selesaikan, kamu akan mengerti scene dari menit keberapa yang harus dimasukkan.

4. Mau Malas Ataupun Tidak, Tugasmu Tetap Harus Diselesaikan


Rasa malas tidak akan serta merta mengubah kewajibanmu. Semalas apapun kamu memulai, tugas dan kewajiban yang diberikan padamu akan tetap perlu kamu selesaikan. Dosen, orang tua, rekan kerja, hingga atasanmu tidak akan menolerir melesetnya tenggat waktu karena alasan: malas.
Berusahalah untuk selalu mengingat hal ini setiap rasa malas menyerang. Apa untungnya malas, saat kewajiban dan hidup tidak mau mentolerir kemalasan yang kamu rasakan? Lebih baik menghadapi kewajiban dan segera menuntaskannya, dibanding terus-terusan berkutat dengan rasa malas yang membuatmu tidak produktif.

5. Kita Hidup Saling Bersisian, Kemalasanmu Bisa Membawa Dampak Besar Bagi Hidup Orang Lain

Ketika rasa malas jadi pemberat di kaki dan tanganmu, ingatlah bahwa kemalasan yang kamu rasakan saat ini bisa membawa dampak besar bagi hidup orang lain. Kalau kamu malas mencicil tugas hingga mengerjakannya dengan asal-asalan kemudian, rekan sekelompokmu bisa turut mendapat nilai yang tidak memuaskan. Saat kamu malas mengerjakan laporan keuangan untuk kantor, bisa jadi nanti manajermu yang kena semprot atasan.
Ingatlah bahwa setiap keputusan yang kamu ambil bisa membawa dampak yang besar bagi kehidupan orang lain. Menjadi dewasa berarti tidak lagi memikirkan keinginan dan egomu sendiri. Ada kepentingan orang lain yang juga perlu kamu pertimbangkan dalam setiap tindakan yang kamu ambil.

 6. Stop Menyalahkan Keadaan dan Orang Lain, Kamu Bertanggung Jawab Pada Perasaanmu Sendiri



“Ya wajar dong aku malas, dosennya nggak asyik. Teman-teman sekelompoknya juga membosankan.”
“Bos-ku otoriter banget, jadi malas masuk kantor deh”
Berhentilah menyalahkan keadaan dan orang lain atas rasa malas yang tidak bisa kamu halau itu. Yang salah bukan mereka, kesalahan itu ada pada dirimu sendiri. Kamulah yang bertanggung jawab pada manajemen perasaan yang kamu alami. Ketika rasa malas tidak bisa kamu temukan solusinya, berarti ada yang salah dengan kontrol dirimu.
Ambil nafas dalam-dalam, tenangkan diri dan yakinkan bahwa kamulah kapten dari tubuh dan perasaan yang kamu alami. Ambil kendali atas mood dan berbagai perasaan lain yang sedang kamu hadapi. Stop menjadikan orang lain kambing hitam dari lemahnya kontrol diri yang kamu miliki.
  7. Terjerembab Di Lubang Kemalasan Berarti Menyerah Kalah Pada Diri Sendiri

You are the captain of your soul, kamu-lah yang seharusnya punya kendali penuh atas gempuran emosi yang kamu rasakan. Kamu punya daya untuk memilah emosi mana yang layak kamu selami, dan emosi macam apa yang harus kamu tinggalkan. Memilih menyerah dan tenggelam pada kubangan rasa malas menunjukkan kamu kalah dalam perang melawan diri sendiri.
Kuasai emosimu, atur dan tempatkan prioritasmu sebaik mungkin. Kalau kamu punya niat, kemalasan itu pasti bisa kamu lawan kok! 
Sudah siap menghalau rasa malas yang sering jadi penghalang bagi kemajuan pribadimu? Hus-hus sana, usir si kemalasan jauh-jauh!

Syukuri pengalaman pahit ini Sebagai Anugerah...

iklan murah


Hidup kita sebagai manusia terus berputar seperti roda. Ada saatnya kita di atas, ada pula masa-masa kita berada di bawah. Saat berada titik yang rendah, kita merasakan derita, sampai terkadang rasanya kita gak bisa terima, bahkan sampai ingin memaki Tuhan dan dunia.
Tapi, cobaan datang pada kita bukan tanpa maksud. Penderitaan adalah ujian kenaikan tingkat sebagai manusia. Inilah cobaan-cobaan yang kamu hadapi dalam hidup sehari-hari, yang sebenarnya adalah sebentuk karunia yang sedang “menyamar.”

1. Hari Kamu Tahu Kekasihmu Berselingkuh



Mengetahui kalau orang yang kamu kasihi ternyata berselingkuh dengan orang lain itu memang menyakitkan. Kamu sudah memberikan kepercayaan dan cinta yang seutuhnya buat si dia, tapi dia ternyata gak bisa menghargai semua itu dengan memberikan kesetiaannya padamu.
Menemukan fakta bahwa orang yang kita cintai ternyata tidak setia pada kita memang menyakitkan. Tapi, di balik semua itu, kamu sudah sewajarnya bersyukur karena menerima cobaan ini. Lebih baik mengetahuinya sekarang, ‘kan, daripada baru tahu bertahun-tahun kemudian?
Ketika tahu kekasihmu selingkuh, itu bukan akhir dunia kok. Justru hal ini akan membuka kesempatan buatmu untuk menemukan seseorang yang benar-benar baik untukmu.

2. Ketika Kamu Gagal Mendapatkan Pekerjaan Idaman



Kamu mungkin punya pekerjaan yang selama ini sudah jadi idaman. Selepas lulus dari perguruan tinggi, kamu berharap untuk diterima di sana dan sudah mempersiapkan diri sebaik mungkin. Tapi, harapan dan antusiasmemu pun pupus ketika kamu dinyatakan tidak lolos untuk bergabung ke perusahaan yang kamu inginkan tersebut.
Inilah lucunya hidup. Terkadang kita sangat menginginkan sesuatu, tapi sekeras apapun berusaha, kita tidak berhasil mendapatkannya.
Saat menghadapi kegagalan macam ini, ingatlah:
“Tuhan memang tidak selalu memberikan apa yang kita inginkan, tapi Dia selalu memberi apa yang kita butuhkan.”
Jadi, jangan menyerah dulu. Saat satu pintu tertutup, artinya pintu kebaikan slainnya akan segera terbuka buatmu. Selama kamu mau berusaha ya, tentunya.

3. Saat Kamu Diberhentikan Dari Pekerjaan




Momen ketika kamu mendapatkan pemberitahuan bahwa kinerjamu tidak cukup baik dan berujung dengan pemecatan memang tidak ayal membuat hancur. Bagaimana tidak, semua dedikasi dan kerja kerasmu seakan dilupakan begitu saja. Kamu merasa kesal, tidak berharga dan dilupakan segala sumbangsihnya selama ini.
Sebelum marah dan menyalahkan perusahaan atau rekan kerjamu ingatlah: perusahaan adalah bisnis. Sangat wajar apabila mereka memberhentikan karyawannya yang dianggap kurang memberikan kontribusi. Lihat dan tengok lagi dirimu, apakah selama ini kamu sudah memberikan performa yang terbaik tiap harinya?
Dipecat dari tempatmu bekerja bisa jadi titik balik bagimu untuk berintrospeksi. Pertama, kamu bisa secara objektif menilai performamu selama ini. Kedua, kamu pun bisa punya kesempatan untuk kembali menggali hal apa yang sebenarnya paling kamu sukai.
Memang sih, kamu jadi pengangguran, tapi jika kamu lihat dari sudut pandang lain– ini adalah kesempatan bagimu untuk mengerjakan sesuatu yang sesuai hatimu.

4. Saat Usaha Terbaik Belum Cukup Untuk Membuatmu Berhasil



Kamu adalah seorang atlet badminton yang selama ini sudah berjuang keras agar bisa lolos seleksi Uber Cup. Hampir 16 jam sehari kamu dedikasikan untuk berlatih, tanpa kenal lelah. Ketika teman-teman seumurmu bisa jalan-jalan ke mall dan pacaran, kamu hanya berteman raket dan kok. Namun, usaha keras selama ini ternyata belum bisa membuatmu lolos seleksi.
Ketika kamu dikalahkan oleh orang lain di bidang yang kamu kuasai, dirimu merasa gagal. Kamu lupa, di luar sana masih banyak orang lain yang lebih berbakat dan bekerja sama kerasnya denganmu. Bakat hanya membawamu sampai ke titik tertentu. Kegigihan dan dedikasilah yang akan menentukan segalanya.
Secara tidak langsung, ini adalah cara Tuhan mengingatkanmu untuk tetap rendah hati dan selalu ingat bahwa di atas langit masih ada langit. Kemampuanmu yang belum seberapa itu tidak layak membuatmu jumawa.

5. Waktu Teman yang Kamu Percaya Justru Menusukmu Dari Belakang



Teman adalah seseorang yang kita anggap bisa dipercaya dan diandalkan. Namun ternyata menemukan teman yang baik itu tidaklah mudah. Teman yang selama ini sudah sangat akrab denganmu pun bisa saja berkhianat dan menusukmu dari belakang. Ini bisa terjadi di berbagai lini kehidupan. Mulai dari kehidupan romantis hingga urusan pekerjaan.
Meski sakit, tetaplah syukuri kejadian ini. Ketika teman yang kamu percayai menusukmu dari belakang, anggaplah itu sebagai sebuah berkah; kamu memang sudah memberi penilaian keliru, tapi sekarang kamu punya kesempatan utnuk memperbaiki semua dan mengenyahkan musuh dalam selimut dari hidupmu untuk selamanya.

6. Momen Saat Hatimu Hancur Berkeping-Keping



Patah hati bukan cuma perkara ditinggalkan pacar atau putus cinta. Hati yang serasa terbelah jadi 2 itu bisa disebaban oleh kekecewaan pada orang tua, saudara, kegagalan besar dalam hidup, hingga muncul karena penyesalan berkepanjangan. Rasanya kamu selesai, gagal sebagai manusia.
Di titik ini kamu akan bertanya apa arti dibalik semua rasa sakit yang kamu rasakan. Dan, kenapa harus kamu yang diberi rasa sakit macam ini? Hey, jangan menyerah dulu. Ingatlah bahwa lewat hati yang patah kamu akan belajar ilmu yang butuh waktu lama untuk jadi ahli di dalamnya, namanya: ilmu ikhlas.
Kamu akan belajar makna mencintai yang mendalam dan bahwa kamu tidak bisa selalu mendapatkan apa yang kamu inginkan. Lewat ini pula kamu belajar untuk menyelami sisi tergelap hati manusia, di mana cinta bisa berubah menjadi rasa benci dan dendam jika gagal kamu kelola dengan baik.


7. Kala Kamu Menyentuh Titik Terendah Dalam Hidup



Di masa inilah kamu merasa kehilangan semuanya, gak punya apa-apa dan gak punya siapa-siapa. Barangkali kamu dipecat dari pekerjaan, putus cinta, kehilangan orang tua, dan menghadapi kegagalan disaat bersamaan. Semua yang kamu lakukan serasa sia-sia. Sempat kamu merasa, tidak ada alasan lagi bagimu untuk melanjutkan hidup.
Titik terendah banyak dianggap sebagai musibah, tapi dengan sedikit perubahan sudut pandang kamu justru bisa memandangnya sebagai sebuah anugerah. Di titik paling nadr ini, kamu punya kesempatan untuk merefleksikan kesalahanmu dan bisa menata kembali dirimu untuk awal yang baru.

8. Hari Ketika Kamu Kehilangan Orang Terkasih



Keberadaan orang terkasih adalah amunisi bagi kehidupanmu. Dukungan dan penerimaan merekalah yang membuatmu mampu menghadapi naik dan turunnya episode hidup. Namun, seperti pertunjukan teater yang pasti selesai — suatu saat mereka juga akan habis masanya untuk berada dalam kehidupanmu. Satu persatu, mereka akan diambil dari dunia ini. Meninggalkanmu.
Sulit rasanya membayangkan — atau mengalami — sedihnya mengantarkan orang yang kita sayangi ke tempat peristirahatannya yang terakhir. Tapi, dari sinilah kamu belajar makna hidup yang indah sekaligus begitu rapuh. Kehilangan seseorang yang kita cintai akan membawa pemahaman baru dalam dirimu tentang nilai sebuah kehidupan.
Dari pengalaman kehilangan orang terkasih kamu pun akan paham, pentingnya memberi perhatian selama mereka masih ada.

9. Saat Kamu Merasa Lelah dan Ingin Menyerah



… Tapi kamu memutuskan untuk tidak menyerah. Kamu memilih untuk bangkit dan jalan terus. Saat itulah, kamu mendapatkan kekuatan untuk menembus segala rintangan yang menghadang dan meraih keberhasilan.
Tiap orang mungkin memaknai sukses secara berbeda. Tapi ada satu hal yang kita percayai: sukses berarti terus melangkah maju melewati batasmu sendiri untuk meraih tujuan. Sukses berarti enggan menyerah saat seluruh tubuhmu rasanya ingin berhenti. Sukses berarti terus berjuang meski kamu sudah lelah untuk berdiri.

Mau gak mau, cobaan akan datang ke hidupmu. Kini pilihanmu adalah menganggapnya sebagai musibah dan tetap terpuruk atau menanti hal baik yang datang setelah ujian itu selesai.
Saat cobaan datang, ingatlah satu hal: gak ada badai yang gak berlalu, kok!


Rumus Galau

iklan murah


Mari kita kupas galau itu apa sih? menurut kamus besar Bahasa Indonesia galau dalam konteks ini artinya kacau tidak karuan. Jadi saya mengartikan bahwa kebanyakan orang Indonesia saat mengatakan galau itu mengacu pada perasaan galau. Dimana artinya perasaan mereka sedang tidak karuan yang akhirnya menuju pada penderitaan batin.

Manusia dalam hidupnya sering mengalami penderitaan, namun jarang yang bertanya-tanya apa sih penderitaan itu? kebanyakan dari kita hidup yah jalani saja. Kita sering tidak peduli dengan apa asal dari perasaan tidak enak yang saya hadapi ini.

Penderitaan nampaknya merupakan sesuatu yang sudah ter-install dalam diri kita dan tidak dapat dihilangkan. Bahkan Eric Cassell seorang ahli medis mengatakan bahwa walaupun tugas seorang ahli kesehatan adalah mengurangi/menangani penderitaan pasiennya, sangat jarang sekali penelitian yang berkenaan dengan topik ini.

U Kyaw Min seorang ahli Abhidhamma (ilmu yang mempelajari tentang pikiran manusia) membuat formulasi matematika yang dapat mengukur tingkat penderitaan.





Bila hasilnya lebih dari satu maka anda mengalami kepuasaan, bila hasilnya dibawah satu maka kita mengalami penderitaan.

Misalnya jumlah keinginan adalah 70 dan jumlah keinginan yang terpenuhi adalah 50.
Maka 50/70= 0.71 maka artinya kita menjadi menderita.
Untuk mendapatkan kepuasaan maka kita bisa meningkatkan jumlah keinginan yang terpenuhi menjadi 70 atau kita bisa mengurangi total dari seluruh keinginan menjadi 50.

Saat itu salah satu dari dua hal tersebut terjadi anda akan mengalami kebahagiaan setidaknya sampai anda memiliki keinginan baru yang ingin dipenuhi.

Anda mungkin sudah menyadarinya bahwa apa yang saya maksud dengan penderitaan diatas adalah penderitaan batin. V. E. Frankl seorang ahli psikologi membagi penderitaan menjadi beberapa kategori yaitu

1. Penderitaan fisik
2. Penderitaan batin
3. Penderitaan spiritual

Penderitaan fisik dikatakan adalah penderitaan yang tidak dapat dihindari. Saya juga menyarankan untuk tidak menghindari sakit fisik. Alasan saya menggunakan kata sakit disini adalah karena sakit belum tentu menderita. Saat kita mengalami sakit kita bisa saja hanya merasakan sakit tersebut dan tidak menderita karena sakit tersebut.

Tentunya sebagai hypnotherapist saya tahu bahwa perasaan sakit dapat dihilangkan dengan cara tertentu. Hypnotherapy memiliki banyak teknik yang dapat meredakan rasa sakit fisik ini. Lalu mengapa tidak dihilangkan?

Pasalnya karena rasa sakit merupakan sinyal adanya sesuatu yang tidak beres. Rasa sakit memberikan sinyal pada diri untuk memperbaiki sesuatu. Untuk itulah rasa sakit menjadi penting. Bagi hypnotherapist yang aktif menerapi orang saat anda melakukan terapi anestesia sebaiknya selalu didampingi seorang ahli medis kecuali bila anda sendiri terlisensi untuk melakukan kegiatan medis.

Penderitaan lainnya adalah penderitaan batin dan spiritual. Ketiga penderitaan ini dapat dibantu dengan mengetahui apa hal yang menyebabkan orang yang menderita semakin menderita. Shizen Young seorang pengajar Buddhist membuat sebuah formula matematika untuk menjelaskan hal ini:

Penderitaan = Sakit X Perlawanan (Suffering = Pain X Resistance)

Mari kita masukkan angka untuk menjelaskan rumus diatas. Anggaplah anda sedang merasakan sakit, dari skala 1 sampai 100 berapakah rasa sakit anda? anggaplah 70. Lalu sekarang kita ukur seberapa anda menahan rasa sakit tersebut, anggaplah anda menahannya dengan level sekitar 50.

Maka penderitaan yang anda alami adalah 70 dikali 50 yaitu 3500. Sekarang anggap anda mengalami sakit sebesar 70 dan anda tidak menahan atau melawan rasa sakit tersebut. Alhail 70 dikalikan 0 adalah 0. Tidak ada penderitaan.

Konklusinya adalah rasa sakit adalah sesuatu yang pasti, tidak ada orang yang hidup tidak merasakan rasa sakit. Namun kita bisa memilih untuk menderita atau tidak. Dan cara untuk menjadi bahagia adalah bukan dengan melawan rasa sakit tersebut. Tetapi dengan menerima rasa sakit itu, mendengar rasa sakit itu, menyadari rasa sakit itu dan membiarkan rasa sakit itu pergi. Alhasil anda tidak akan pernah menderita lagi.

Dengan mengetahui apa itu penderitaan kita, maka seharusnya kita menjadi sadar atas apapun penderitaan yang kita rasakan. Dan dari situ kita mulai berfokus dimasa kini dan menikmati hidup yang ada sambil menuju pada impian/keinginan yang membangun.

Girls Plis Stop Now...!!!, Ini Kebiasaan Yang Harus Kalian Hentikan, Sekarang...!!!

iklan murah



Berapa banyak majalah atau buku tentang kepribadian yang udah kamu baca? Atau, berapa kali kamu harus pasang muka “pura-pura paham” ketika ibumu mulai ceramah soal gimana caranya jadi cewek yang baik?
Well…kalau kamu memang punya keinginan jadi “cewek yang baik”, sebenarnya ini kebiasaan-kebiasaan tipikal cewek yang menurut Admin harus dipikir ulang sebelum kamu lakukan:

1. Foto Muka Bebek



Nggak tau mulainya kapan, tapi tren yang satu ini emang bertahan banget ya, girls! Entah kenapa cewek-cewek hobi banget foto dengan bibir yang dimonyong-monyongin. Mungkin biar keliatan seksi, wajahnya jadi lebih tirus, atau emang lagi males difoto? Entahlah…


2. Nyinyir



Ini lho, kebiasaan cewek yang wajib banget segera dihentikan. Yup, nyinyir alias ngomongin orang! Mending sih kalau ngomongin yang baik-baik, misal:
“Wah, alhamdulilah ya rajin sholat. Calon istri idaman, tuh!”
Tapi, nyinyir identik sama ngomongin yang jelek-jelek, misal:
“Ih, liat deh cewek itu, bajunya alay banget. Ya elah, padahal mukanya nggak cakep-cakep amat!”

3. Cewek Dandan Berarti Bodoh?



Menganggap kalau cewek-cewek yang suka dandan dan memperhatikan penampilan itu bodoh jelas nggak sepenuhnya benar. Banyak kok cewek-cewek yang punya paket komplit: cantik, bisa dandan, dan pintar. Memang, ada juga yang cuma bisa dandan, tapi males mikir. Tapi bukan berarti kalau cewek yang nggak dandan otomatis juga nggak males mikir. Intinya, jangan menilai seseorang dari luarnya aja.

4. “Oh, I Hate Drama!”



Biasanya, cewek-cewek yang bilang “I hate drama!” adalah justru yang paling dramatis di antara kaumnya. Ya udah sih kalau cewek emang suka drama-drama nggak jelas. Mungkin itu semacam anugrah atau takdir.

5. “Aku Nggak Apa-Apa Kok Makan Di Warteg. Yang Penting Temen Makannya, Bukan Tempat Atau Makanannya.”



Biasanya, kata-kata ini sengaja dipakai sama cewek-cewek yang lagi nge-gebet cowok berduit. Biar nggak dibilang matre atau mata duitan, keluarlah kata-kata sakti ini.
Kalau emang beneran nggak masalah buat makan di warteg, nggak perlu diomongin juga kali…

6. Cowok, Cowok, Dan Cowok



Nggak ada cowok berarti dunia kiamat. Nah, cewek yang punya pemikiran semacam ini emang bikin males. Menganggap kalau pacar atau gebetan itu yang terpenting. Kemudian, mengabaikan sahabat-sahabat cewek yang sebenarnya justru paling peduli.

7. “Temenan Sama Cowok Lebih Enak Daripada Sama Cewek”



Yakin temenan sama cowok lebih enak daripada sama cewek? Kalau mau ngomongin PMS, haid nggak lancar, cari shampo yang cocok, atau merek bra yang bagus, bisa nggak sama teman cowok?
Bagaimanapun kamu tumbuh sebagai cewek yang secara alamiah emang butuh teman cewek. Banyak hal yang nggak dimengerti cowok dan cuma bisa dijelaskan pada sesama cewek. Begitu juga sebaliknya, ketika berteman sama cowok dan jadi satu-satunya cewek dalam acara mereka, kamu bakal merasa canggung.


8. Selalu Jadi Headline



Pernah nggak mengalami punya teman cewek yang hobi banget curhat? Setiap kali ketemu, dia bakal jadi pembicara dan kamu cuma pendengar. Topiknya cuma seputar masalah pribadi dia, mulai dari cowok, kerjaan, sampai keluarganya. Kamu nggak pernah punya kesempatan buat ngomong.
Nah, sebel nggak sama teman yang seperti itu? Kalau udah tau betapa menyebalkannya jadi korban, jangan pernah bersikap seperti itu ke temanmu.

9. Eksis Agak Kelewatan



Boleh kok kalau pengen eksis di media sosial. Tapi, dipikir-pikir juga — dalam sehari, berapa kali kamu update status, nge-tweet, atau posting foto? Kalau tujuanmu jelas sih nggak apa-apa. Misal, pengen kampanye menolak reklamasi Bali atau mengkritisi pemilu presiden kemarin. Posting selfie juga nggak apa-apa kok! Asal jangan posting 10 selfie yang berbeda dalam sehari. Kalau sudah begini, mungkin kamu lelah…

10. Suka Ngeluh



Girls, semua orang di dunia ini punya masalahnya masing-masing. Jangan mengeluh sambil merasa jadi orang paling menderita se-dunia. Di luar sana masih banyak orang yang nggak seberuntung kamu.
Jadi, kalau kamu mengeluh cuma gara-gara lagi bokek atau kesepian di malam minggu, kamu harus cepat bertobat.


11. Terobsesi Sama Mantan



Banyak cewek mengalami yang namanya terobsesi sama mantan. Mereka biasanya belum bisa move-on walaupun udah putus dalam waktu lama. Selain stalking akun media sosial si cowok, cewek yang obses biasanya nggak pernah capek buat cerita tentang mantannya.
Nah, yang jadi korban adalah teman-teman si cewek yang biasa jadi pendengar. Bukan lagi sebel, mereka biasanya udah sampai di level muak.


12. Sok Cool!



Salah satu sifat cewek yang lumayan menyebalkan adalah bersikap sok cool. Biasanya, sikap ini ditunjukkan saat berada di lingkungan baru atau bertemu orang-orang baru. Sok jagoan, sok ngerti bola, sok jago basket, dan sok-sok lainnya.


13. Kekeuh, Nggak Mau Terlihat Menangis



Nah, kalau yang satu ini namanya sok kuat! Punya perasaan yang lebih sensitif dan lembut, nggak ada salahnya kalau cewek jadi mudah menangis. Menangis bukan berarti cewek itu lemah atau rapuh. Tapi, lebih pada meluapkan perasaan agar setelah itu merasa lega.


14. Nggak Mau Speak-Up



Walaupun nggak terjadi sama semua cewek, kebanyakan cenderung bersikap pendiam dan nggak mau banyak omong. Sama pacar atau sama teman, cewek lebih milih bilang ‘iya’ atau ‘oke’ walaupun sebenarnya dia nggak setuju.
Akhirnya, cewek cuma bisa memendam apa yang sebenarnya ia inginkan. Kalau terus-terusan seperti itu, apa nggak makin banyak kerutan di wajah, tuh?


15. Manja



Sesekali bersikap manja sama pacarmu sih boleh-boleh aja, misal lagi capek dan minta diantar-jemput ke kantor. Tapi, sikap manja itu nggak boleh dipelihara terus-menerus. Jangan sampai kamu bersikap manja sama keluarga atau temanmu juga.
Dengan bersikap seperti itu kamu justru mengkerdilkan dirimu sendiri. Membuat dirimu seakan-akan lemah dan perlu selalu dibantu. Ayo tunjukkan kalau kamu cewek mandiri yang bisa berdiri di atas kakimu sendiri!

Buat para cewek nih, udah siap berubah belum? Percaya deh, ketika kamu bisa membuat perubahan untuk hal-hal di atas, kamu akan menjadi pribadi yang lebih baik. Semangat ya!

Gunakan 1 Jam Waktumu Dalam Sehari Untuk Membuat Hidup Lebih Baik

iklan murah


Quote:
Disini ane mau membahas untuk menggunakan 1 jam saja dalam sehari untuk membuat hari-hari ente lebih baik dan berwarna.

1 jam disini yg ane maksud terserah ente bisa dipagi hari, siang maupun malam, tapi ane saranin di pagi hari sebelum ente memulai aktivitas rutin sehari-hari (kerja, sekolah, jual beli mainan ente ).

Yang pasti ente pergunakan waktu 1 jam dari 24 jam yg bisa ente gunakan sehari dengan semaksimal mungkin. Ane namai kegiatan 1 jam ini sbg One Hour For A Better Life



Alternatif kegiatan 1 jam saja yg bisa kamu pilih:

1. Olahraga

Quote:
Ketika mendengar kata olahraga mungkin seperti hal sepele bagi km skalian. Tapi tahukah km menurut studi-studi yg telah dilakukan selama ini dengan olahraga 1 jam sehari dapat meningkatkan kapasitas otak anda, membantu mencairkan stres anda, memberikan energi lebih, melawan berbagai macam penyakit, memompa jantung anda lebih baik dan meningkatkan stamina anda.  siap untuk hidup sehat?





Don’t make excuses, make results!


2. Jadikan Mimpimu Menjadi Kenyataan

Quote:
Setiap orang pasti memiliki mimpi baik itu mimpi besar maupun mimpi kecil. Seiring berkembangnya jaman banyak orang yg terlalu sibuk bekerja dari pagi sampai malam dan hampir tidak pernah meluangkan waktu untuk merencankan dan mewujudkan mimpinya. Tidak ada salahnya agan meluangkan waktu 1 jam untuk fokus merencanakan dan melakukan mimpi agan selama ini yang terpendam. Masih takut untuk bermimpi?





If you don’t build your dreams, someone else will hire you to build their dreams.


3. Evaluasi Diri

Quote:
Tidak ada salahnya km mengevaulasi mengenai diri agan selama 1 jam. Kesalahan-kesalahan apa yang sudah agan lakukan baik pada keluarga, teman, partner kerja, dll. Kekurangan – kekurangan apa selama ini masih ada di diri km baik sifat-sifat km (egois, suka bohong,dll) maupun kemampuan / skill agan dalam pekerjaan. Dengan mengetahui dan mengenal kekurangan serta kelebihan agan lebih mudah untuk menjadi pribadi yg lebih baik hari demi hari terutama untuk orang-orang yg agan cintai. Apakah km sudah mengenal diri agan sendiri 100%? Cuman km sendiri yg tau





You can’t be good enough for everybody, but you always be the best for the one who deserves you.


4. Ikut Dalam Program Pelatihan Soft Skill / Hard Skill


Quote:

Semakin hari pastinya semakin bertambah umur km, pastinya km tidak mau menua dengan skill pas-pas'an kan? Ada baiknya agan ikut pelatihan pengembangan diri. Selain dapat menambah ilmu, wawasan, serta cara agan dalam berbicara di depan umum pasti terasah lebih baik (public speaking). Meskipun terlihat sederhana faktanya banyak orang-orang yg ilmunya mungkin di bawah km tapi memiliki public speaking yg baik. Ini membuat mereka lebih dipercaya daripada orang yg berilmu tinggi tetapi susah jelasin di depan umum.





If you change the way you look at things, the things you look at will change!




5. Bantulah Kehidupan Orang Lain

Quote:
Kita sampai pada bagian akhir, mungkin agan sudah hidup sehat, mimpi km  sudah terpenuhi semua, agan sudah mengenal diri agan. Apa lg yg perlu agan lakuin?

JADIKAN HIDUP AGAN BERMANFAAT BAGI KEHIDUPAN ORANG LAIN.

Km cukup luangkan 1 jam untuk merencanakan apa yang bisa km lakuin untuk membantu kehidupan orang lain. Contohnya km bisa membuat komunitas membaca bagi anak-anak yg kurang mampu, menyumbangkan barang-barang yg agan miliki yg mungkin sudah tidak terpakai untuk orang-orang yg lebih membutuhkannya (tapi bukan dijual untuk cari untung ya ), dan masih banyak hal-hal positif yg bisa agan lakuin untuk orang lain. Kita orang Indonesia harus saling tolong menolong kan ? Untuk Indonesai yg lebih baik







If you want happiness for an hour, take a nap. If you want happiness for a day, go fishing. If you want happiness for a year, inherit a fortune. But if you want happiness for a lifetime, help someone else.



Penutup

Diatas kita sudah baca smua kan penjelasannya ?  Sekarang waktunya km nerapin dalam hidup km masing-masing.

Sesibuk apapun aktivitas / pekerjaan yg km lakukan jangan lupa luangin waktu  1 jam saja dari 24 jam dlm sehari. Karena ane percaya jika km bisa melakukan kegiatan ini akan berdampak sangat positif bagi kehidupan ente & keluarga yg ente cintai


ad size ad size ad size ad size ad size ad size

Artikel Menarik Lain nya

Kamu dapat berlangganan dan mendapatkan Artikel Terbaru dari e.com secara GRATIS hanya dengan memasukan alamat email address anda dibawah ini lalu pencet tombol SUBSCRIBE :

Delivered by FeedBurner

ESTOGADO BAGS